Review Film Midnight (2021)

Salah satu genre film yang tidak pernah gagal menarik penonton adalah thriller. Apalagi, jika kisahnya menguak seputar aksi psikopat dalam memuaskan keinginannya yang menyimpang. Walaupun mengerikan, film seperti ini umumnya memiliki plot yang menarik dan membuat penasaran. 

Bagi kamu yang menyukai film Thriller pembunuhan psikopat, maka film Midnight ini bisa jadi salah satu pilihan yang kamu pilih. Penuh dengan ketegangan film yang tayang pada tahun 2021 ini disutradarai oleh Kwon Oh Seung.

Sumber Gambar : https://m.media-amazon.com/images/M/MV5BZWQzN2U3NGQtMjkyZS00OGNjLWFjYjItNmNjN2U5ZWEzMTQwXkEyXkFqcGdeQXVyMTMzOTUwMjkw._V1_FMjpg_UX1000_.jpg


Sinopsis

Film Korea Midnight berkisah tentang petak umpet yang mengancam jiwa antara pembunuh psikopat dan wanita difabel. Kyung Mi (diperankan oleh Jin Ki Joo) merupakan seorang wanita tuli yang tinggal bersama ibunya. Bekerja di pusat panggilan pelanggan, suatu hari dia keluar dari makan malam yang tidak menyenangkan dengan klien dan pulang setelah dia menjemput ibunya.

 

Sementara itu, pembunuh Do Sik (diperankan oleh Wi Ha Joon) melihat ibu Kyung Mi (diperankan oleh Kil Hae Yeon) menunggu putrinya yang pergi memarkir mobilnya. Tetapi, dia mengubah targetnya saat gadis lain bernama So Jung (diperankan oleh Kim Hye Yoon) melewatinya saat sedang berbicara di telepon. So Jung ditikam oleh Do Sik di gang terpencil dan ditemukan oleh Kyung Mi, yang akhirnya menjadi mangsa baru Do Sik.

 


Review

Film ini memiliki tempo yang cukup lambat, namun dialognya yang tidak berat sama sekali dan cenderung mudah untuk dicerna membuat saya terhanyut dengan apa yang disampaikan oleh kisahnya. Karakter-karakter yang berperan penting di sini diperkenalkan dengan sangat baik, semuanya mempunyai pendalaman karakter yang baik.

Meskipun genre utama film ini adalah thriller, tapi menurut saya ini tidak terlalu sadis. Selain dibekali pendalaman karakter yang kuat, film ini juga memiliki musik dengan tempo yang cepat, meninggi, kemudian menghilang secara tiba-tiba membuat suasana film ini tegang film ini, terutama pada saat adegan kejar-kejaran antara Kyung-mi dan Do-shik. Namun, ada kalanya adegan tidak menggunakan musik sama sekali, seperti saat Kyung-mi sedang bersembunyi.

Walaupun banyak scene lari-lariannya, tapi rasa semangat ingin hidup Kyung-mi keren.  Dia takut tapi dia berani, dan dengan keadaan yang seperti itu dia masih bisa menolong orang lain. Keren banget pokoknya. Endingnya sesuai harapan hehehee.

 

Referensi :

https://vibemedia.id/review-film-midnight-perjuangan-gadis-tunarungu-kabur-dari-psikopat/

https://www.idntimes.com/korea/kdrama/kumala-2/film-korea-tentang-aksi-kejam-psikopat-c1c2-1

https://www.viu.com/ott/id/articles/sinopsis-midnight/

https://cineverse-id.cdn.ampproject.org/v/s/cineverse.id/review-film-midnight/amp/?amp_gsa=1&amp_js_v=a9&usqp=mq331AQKKAFQArABIIACAw%3D%3D#amp_tf=From%20%251%24s&aoh=16575276042809&referrer=https%3A%2F%2Fwww.google.com&ampshare=https%3A%2F%2Fcineverse.id%2Freview-film-midnight%2F


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Contoh Kasus Penyimpangan Good Corporate Governance (GCG) Dalam Etika Bisnis

  Penyimpangan GCG pada Masyarakat Telematika Indonesia (Mastel) Masyarakat Telematika Indonesia (Mastel) menilai terjadi pelanggaran Good Corporate Governance (GCG) oleh Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) kala mengeluarkan (SE) No.177/BRTI/2011 ke 10 operator telekomunikasi pada medio Oktober 2011. SE tersebut berisikanhimbauan menghentikan penawaran konten melalui SMS broadcast, pop screen, atau voice broadcast sampai dengan batas waktu yang akan ditentukan kemudian.   Analisis : Layanan SMS premium ini tentunya sudah tidak asing lagi bagi kita, dan sudah tidak asing pula bahwa jasa ini memberikan dampak yang sangat merugikan bagi pengguna telepon seluler. Kerugian yang didapat tersebut adalah banyak sekali pelanggan yang pulsanya sering habis oleh ulah para penyelenggara jasa SMS premium tersebut, walaupun pelanggan sudah menghentikan layanan tersebut tetapi pulsa selalu saja di sedot oleh pihak penyelenggara jasa tersebut. Hal ini tentu saja merugikan pelanggan
Baca selengkapnya

Contoh Kasus Pelanggaran Etika Bisnis Terkait Perizinan

  Kasus Pelanggaran Pada PT. Tirta Freshindo Jaya 2017 Bisnis minuman kemasan yang dilakukan oleh PT Tirta Fresindo Jaya, anak usaha Mayora Group diklaim telah menyerobot Gunung Karang di Kabupaten Pandeglang, Banten. Akibatnya, warga yang telah bertahun-tahun bergantung pada mata air dari kaki gunung itu, mengalami kekeringan. Mereka pun mengadu ke kantor bupati.Sayangnya, aduan mereka hanya dianggap angin lalu, hingga berujung pada emosi warga dengan merusak gudang perusahaan. Seperti apa konflik di sana? Berikut kisah lengkapnya seperti yang dilansir dari Program Saga produksi  Kantor Berita Radio (KBR) . PT Tirta Fresindo Jaya, anak usaha Mayora Group mulai masuk ke Banten di tahun 2012. Pasalnya di Desa Cadasari, yang posisinya berada di perbatasan antara Kabupaten Pandeglang dan Serang, ada mata air yang masih jernih juga melimpah, yaitu Mata Air Gunung Karang. Mata air itu, selama bertahun-tahun digunakan masyarakat sekitar; petani maupun peternak, termasuk pesantren untuk b
Baca selengkapnya

5 Rekomendasi Drama Korea yang Diadaptasi dari Webtoon

Gambar
       Siapa disini penggemar webtoon dan drama korea ? tentunya webtoon dan drama korea sudah menjadi hal yang tidak asing ditelinga K-Wavers. Dua hal tersebut emang sudah sering dipasangkan sama penggemar. Jika ada webtoon dengan cerita menarik pasti suatu saat akan diadaptasi menjadi film, drama, serial, maupun animasi.         Ini dia lima drama korea yang diadaptasi dari webtoon ! Ada drama korea apa aja sihh ? Yuk kita simak bareng-bareng. 1.       My ID is Gangnam Beauty Sumber : asianwiki.com      My ID is Gangnam Beauty merupakan drama Korea diadaptasi dari Webtoon dengan judul yang sama karya KMK. My ID is Gangnam Beauty Adalah Kang Mi Rae (diperankan oleh  Im Soo Hyang ) yang sudah kenyang mengalami  body shaming  semenjak kecil. Saat masih kanak-kanak Mi Rae selalu diejek karena tubuhnya yang gemuk. Sedih atas perlakuan tersebut, Mi Rae akhirnya memutuskan untuk mengurangi berat badannya. Usahanya menjadi langsing terwujud sewaktu menginjak usia remaja. Saat itu Mi Ra
Baca selengkapnya